Pada masa kependudukan Jepang di Indonesia. Bangsa Indonesia
mengalami sebuah penderitaan dikarenakan adanya kerja paksa atau yang biasa
disebut dengan istilah romusha.
PROSES PENGUASAAN INDONESIA
Awal mula kependudukan Jepang di Indonesia, Jepang hanya ingin
menguasai Indonesia untuk kepentingan ekonomi dan politik. Jepang merupakan
negara maju di bidang perindustrian, oleh karena itu Jepang membutuhkan sumber
daya alam sebagai bahan baku dari Industri Jepang. Indonesia merupakan negara
yang memiliki banyak sumber daya alam sehingga Jepang memanfaatkan sumber daya
alam di Indonesia untuk perindustriannya.
Dalam perjalanannya menguasai Asia. Jepang juga menghadapi
persaingan dari bangsa barat. Namun Jepang memiliki ambisi untuk dapat
menguasai Asia, sehingga jepang menggalang pasukannya serta mencari dukungan
dari bangsa-bangsa Asia, oleh karena itu jepang melakukan propaganda 3 A, yaitu
: Nipon pemimpin asia, nippon pelindung asia, dan nippon cahaya asia. Dengan propaganda
tersebut awal kedatangan Jepang sangat disambut baik oleh berbagai negara di
Asia, termasuk Indonesia.
Untuk dapat menguasai Asia, peristiwa bersejarah yang pernah
dilakukan Jepang adalah melakukan penyerangan terhadap pangkalan militer AS di
Pearl Harbour. Sehingga kekuatan Amerika Seringat di Asia Pasifik lumpuh,
dengan begitu Jepang dapat masuk ke negara-negara dari berbagai pintu.
Jepang mendarat pertama kali di Indonesia yaitu di Tarakan,
Kalimantan Timur pada 11 Januari 1942. Jepang menduduki kota-kota penting di
Indonesia , salah satunya kota Balikpapan yang merupakan daerah penghasil
minyak.
Berikut merupakan perjalanan Jepang saat menduduki Indonesia
16 Februari
1942
|
Jepang
menguasai Palembang
|
Setelah
menguasai palembang
|
Jepang
melakukan penyerangan terhadap Pulau Jawa
|
1 Maret 1942
|
Jepang
berhasil menguasai pulau Jawa
|
8 Maret 1942
|
Belanda
menyerah tanpa syarat kepada Jepang di Kalijati, Jawa barat
|
Surat
perjanjian serah terima kedua belah pihah
|
Ditandatangani
oleh Letjen Ter Poorten (Belanda), dan Letjen Imamura (Jepang)
|
PROPAGANDA YANG DILAKUAKAN JEPANG UNTUK MENARIK SIMPATIK BANGSA
INDONESIA:
1)
Propaganda
semboya 3 A
2)
Pengibaran
bendera merah putih disamping bendera jepang
3)
Menggunakan
bahasa Indonesia
4)
Menyanyikan
lagu kebangsaan Indonesia raya bersama lagu kebangsaan Jepang Kimigayo
Namun dibalik itu semua kependudukuan Jepang sangat kejam terhadap
rakyat Indonesian, tenaga rakyat dan sumberdaya alam semua dikerahkan untuk
kepentingan Jepang menghadapi perang
Berikut Ini merupakan Organisasi-Organisasi Bentukan Jepang
MEMBENTUK ORGANISASI-ORGANISASI SOSIAL
1)
Gerakan
3 A : Dipimpin oleh Mr Syamsudin
2)
Putera
(Pusat tenaga rakyat) : dipimpin oleh empat serangkai (Soekarno, Moh.Hatta,
K.H.Mas mansyur, dan Ki Hajar Dewantara)
3)
Jawa
Hokokai (Gerakan Kebaktian Jawa) : Berdiri dibawah pengawasan Jepang
4)
Masyumi
(Majelis Islam Ala Indonesia) : Dipimpin Oleh K.H Hasyim Ashari dan K.H Mas Mansyur.
PEMBENTUKAN ORGANISASI-ORGANISASI MILITER
1)
Heiho
: organisasi prajurit pembantu tentara Jepang
2)
Peta
: Pasukan pembela tanah air
PEMBENTUKAN ORGANISASI SEMI MILITER
1)
Seinendan
: Barisan pemuda
2)
Fujinkai:
Himpunan kaum wanita
3)
Keibodan
: Barisan pembantu polisi